PERBEDAAN ALKITAB LAI DENGAN ILT
Download disini:
https://www.dropbox.com/s/ki8g7md2rgc9pyt/BEDA%20KS%20ILT%20DG%20ALKITAB%20LAI.rar
1. Kejadian 4:7;
ILT: Jika engkau berbuat baik, tidakkah akan menengadah? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, di depan pintu ada dosa dan keinginannya yang mengintai terhadap kamu, tetapi engkau harus berkuasa atasnya!"
LAI: Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
Ini adalah Firman TUHAN kepada Kain ketika dalam pikiran Kain timbul keinginan untuk membunuh adiknya: Habel, oleh karena iri hati. Persembahan Kain yang berupa hasil pertanian ditolak TUHAN, sedangkan persembahan Habel yang berupa Kambing Domba, diterima TUHAN.
Sebelum saya membahas perbedaan itu, saya ingin menyampaikan pengajarannya lebih dahulu, mengapa persembahan yang satu diterima dan yang satu ditolak. Adakah TUHAN tidak adil?
a. Kalau dari antara warna merah, biru, kuning dan hijau, saya menyukai yang hijau, apakah berarti saya membenci warna yang lainnya? Kalau dari antara ikan bakar dengan ayam goreng, saya memilih yang ikan bakar, apakah berarti saya membenci yang ayam goreng? Kalau dari antara 2 gadis saya memilih seorang, apakah berarti saya membenci yang seorang? Kalau dari antara 2 anak, saya lebih menyayangi yang satu, apakah berarti saya membenci yang satunya?
Jadi, penolakan tidaklah sama dengan kebencian.
b. Kalau saya memilih warna hijau dan mengabaikan warna yang lainnya, pasti saya mempunyai alasannya, yaitu untuk mewarnai gambar rumput atau daun 'kan harus warna hijau yang pantas?! Kalau saya memilih gadis pasti saya pilih yang sifatnya serasi dengan sifat saya. Atau kalau saya lebih mengasihi seorang anak pastilah karena ada kelebihan dari anak tersebut yang menyukakan hati saya.
Jadi, menerima atau menolak itu pasti ada alasannya.
Hukum Taurat membuktikan bahwa untuk menggambarkan YESUS KRISTUS, ALLAH menggunakan binatang-binatang ternak sebagai korban sembelihan, teristimewa: Domba. Harus terdiri dari darah dan daging. Karena itu ALLAH menolak persembahan Kain yang hasil pertanian. Tidak sejalan dengan rancangan jangka panjang ALLAH.
Dan kita boleh yakin bahwa Adam ketika berdoa kepada ALLAH pasti menggunakan korban hewan; domba, sehingga persembahan Kain merupakan suatu persembahan yang asing bagi ALLAH. Kelihatannya Kain membikin acara sendiri sama seperti Paus yang mendirikan peribadatan hari Minggu, yang menyimpang dari tradisi yang sudah TUHAN ajarkan. Kain tidak mengikuti kebiasaan Adam, ayahnya.
c. Kebenaran didapatkan dari pengujian. Kebenaran itu dibuktikan melalui ujian. Bahwa adanya cerita Kain membunuh Habel, adiknya, memberikan kebenaran bagi sikap ALLAH yang menerima persembahan Habel dan menolak persembahan Kain. Bahwa ALLAH mengetahui kelemahan Kain disitu. Tabiat jahat Kain sebagai tabiat aslinya akan muncul jika dia diuji melalui kecemburuan. Sama seperti orang menguji emas dengan cairan kimia atau api. Emas asli atau tidaknya bisa diketahui melalui itu. Sama seperti ujian kesetiaan adalah penganiayaan, supaya bisa diketahui mana orang Kristen yang benar-benar Kristen dengan mana Kristen yang hanya KTP-nya saja.
Jadi, pilihan menerima atau menolak itu ada maksud-maksudnya atau tujuannya.
d. Ujian bukan ditujukan terhadap Kain saja, melainkan Habel juga ikut diuji. Sebab dosa bukan mengenai ekstrim kiri saja, tapi yang ekstrim kanan juga dosa. Jika Kain jatuh ke dalam dosa pembunuhan, apakah Habel tidak jatuh ke dalam dosa kesombongan, oleh sebab ALLAH lebih mengasihinya?
Nah, dari ini semua kita tidak mempunyai landasan untuk menuduh ALLAH tidak adil, bukan?! Keadilan ALLAH bisa kita lihat secara jelas dan gamblang melalui peneropongan. Tidak bisa dari sepintas laluan saja, sama seperti kalau kita ingin melihat sesuatu secara lebih baik dan lebih jelas, harus melihatnya dari kedekatan, tidak bisa dari kejauhan saja.
Sekarang kita masuk pada perbedaan LAI dengan ILT. LAI menuliskan "berseri-seri" sedangkan ILT menyebutnya "menengadah." Bukankah makna dari "menengadah" ini adalah rasa percaya diri? Bahwa kalau kita tidak mempunyai kesalahan, kita akan lebih tenang dan percaya diri? Kita akan seperti orang yang bebas atau merdeka. Tidak ada beban karena tidak mempunyai kesalahan?!
Seperti kita mempunyai istilah untuk tidak tahu malu adalah: "tebal muka."Jika kata-kata ini diterjemahkan ke bahasa Inggris secara langsung akan bermakna: "bermuka tebal"[thick-skinned]. Nah, apakah orang Inggris bisa mengerti kalau yang kita maksud "tidak tahu malu?" Demikian halnya dengan LAI berusaha mendekatkan kepada budaya/pengertian kita, dari pada sekedar menterjemahkan secara langsung, bahwa yang dimaksud oleh orang Yahudi dengan "menengadah" itu adalah semacam rasa percaya diri, yaitu gembira atau berseri-seri.
Jadi, suatu terjemahan secara apa adanya tanpa melibatkan adanya perbedaan budaya atau pemikiran yang terjadi dari antara 2 bangsa justru tidak tepat dan bisa menyesatkan jauh sekali. Contoh lain yang sederhana adalah antara roti dengan nasi. Bagi kita roti adalah makanan ringan, bukan makanan utama. Tapi bagi bangsa Yahudi, roti adalah makanan utama mereka. Bukankah ini suatu perbedaan yang menyesatkan sekali, seperti antara utara dengan selatan? Yang satu berarti makanan berat sedangkan yang satunya memaknainya sebagai makanan ringan? Untung saja kita sudah menerima penjelasan bahwa roti itu makanan utama orang Yahudi.
Itulah sebabnya rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Korintus menegur mereka yang memakan roti perjamuan sebagai untuk kekenyangan. Siapa tahu roti perjamuan disana ukurannya besar-besar, tidak sekecil ukuran roti perjamuan kita yang hanya sekitar 3 sentimeteran saja. Bahwa ukuran seketul mereka itu besar sekali, bukan seperti seketul kita. Siapa tahu seketul itu besarannya seperti roti tawar kita?
Karena itu saya pikir, saya lebih suka Alkitab teks aslinya dari pada Alkitab terjemahan yang diterjemahkan secara tekstual sebagaimana aslinya. Kalau teks Ibrani aslinya, kita bisa mencari bantuan referensi dari adat-istiadat mereka. Dan siapa tahu justru LAI sudah melakukannya, yaitu bukan sekedar menterjemahkan secara telanjangan, melainkan sudah diolah berdasarkan data-data lain yang mereka miliki?!
Jadi, terjemahan langsung/telanjang terlalu sulit untuk kita sebut sebagai kesempurnaan. Sebab masih banyak komponen-komponen lain yang diperlukan untuk masuk pada maksud teks aslinya.
Lanjutan; tambahan;
Versi-versi lain untuk memahami kata-kata "menengadah" dari ILT adalah: "Tersenyum", "Memancarkan sukacita", dan "Akan diterima" – disenangi.
Contoh kasus untuk terjadinya kekacauan kalau menterjemahkan secara tekstual adalah kalau kita menggunakan "Google Translate" dari bahasa Indonesia ke Inggris atau sebaliknya;
Bahasa Indonesia: Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
Bahasa Inggris: Is your face will not glow, if you do good? But if thou doest not well, sin lieth at the door, it desires to have you, but you must master it.
Sekarang saya kembalikan ke bahasa Indonesia:
Apakah wajah Anda tidak akan menyala, jika Anda berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu, ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya.
>> "Berseri" menjadi "Glow", "Glow" menjadi "menyala."
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWAB BUNG IGN:
Terima kasih untuk opini dari Pak Hakekat. Sebagai sebuah sisi yang harus dilihat, alkitab LAI dan ILT memang memiliki perbedaan yang mencolok. Seperti yang telah terlampir pada file "Beda KS-ILT dengan Alkitab LAI.pdf", yang bisa dibaca jelas, bahwa sekedar bukan hanya kata-kata yang terjemahannya kurang tepat, bahkan ada kata-kata yang dihilangkan dan atau di tanda kurung (seakan-akan tambahan) padahal itu ada dalam naskah asli baik MT (Masoretx Text -> Perjanjian Lama) maupun TR (Textus Receptus -> Perjanjian Baru). Dalam hal ini, Alkitab ILT ini menolak tegas naskah CT (Critical Text) yang dijadikan acuan untuk untuk Perjanjian Baru dalam Alkitab LAI. Sebenarnya, ini baik untuk perkembangan iman Kristiani, karena jemaat diajar untuk lebih kritis dan bijaksana dalam membaca Alkitab.
Sebagai contoh: Lembaga Alkitab Indonesia-Terjemahan Baru (LAI-TB):
Ayat tersebut dimaknai bahwa kekayaan/harta/berkat-jasm ani, adalah berkat dari Tuhan dan susah payah kita, tidak akan menambah kekayaan itu. Jadi ayat itu mendukung keyakinan seseorang bahwa "mengandalkan TUHAN, itu jauh lebih baik daripada SUSAH-PAYAH berusaha mencari/mengumpulkan kekayaan" Benarkah Amsal 10:22 itu bermakna demikian? TIDAK BENAR!!
Mari kita periksa terjemahan Kitab Suci yang lain, saya kutipkan dari LAI-Terjemahan Lama: Amsal 10:22 Bahwa berkat Tuhan juga yang menjadikan kaya, dan tiada disertainya dengan kedukaan Dari King James Version (KJV): Proverbs 10:22 The blessing of the LORD, it maketh rich, and he addeth no sorrow with it. Dari Kitab Suci Indonesian Literal Translation (KS-ILT): Amsal 10:22 Berkat YAHWEH menjadikan kaya, dan Dia tidak menambah kesusahan dengannya.
Dari ketiga versi selain LAI-TB, sangat jelas terlihat arti dari ayat itu, bahwa jika kekayaan kita itu berasal dari YHWH (TUHAN — huruf besar semua), maka dalam kekayaan itu tidak disertai dengan kesusahan sebagai akibat kekayaan itu.
Itu hanya sebagai salah satu contoh dari sebuah terjemahan yang cukup fatal. Alkitab ILT tidak pernah bermaksud menuduh bahwa Alkitab LAI adalah palsu, tetapi Alkitab ILT ingin menegaskan kesalahan-kesalahan literatur yang bisa berdampak fatal bagi penfsiran jemaat. Bukankah Rasul Pauluspun menegur keras Rasul Petrus ketika Rasul Petrus bersikap mendua dalam makan bersama antara orang Yahudi dan Non-Yahudi? Jadi yang dibutuhkan disini bukanlah pihak yang menang dan kalah, tetapi penyelidikan dengan hikmat dari Roh Kudus, atas terjemahan dan sumber terjemahan yang sahih. Jemaat harus belajar firman TUHAN dengan sungguh2, harus mengerti asal-usulnya, bahkan harus tahu kenapa kok bisa diterjemahkan seperti itu. Belajarlah dari Para Rasul yang selalu bergesekan tetapi tetap menjaga kemurnian Iman dan Firman Yeshua. Iman Kristiani itu sangat berat, saya bilang berat! Jangan dianggap remeh!
Semoga BAPA dan Yeshua Hammashia menyertai kita semua dalam hikmat dan didikan Roh Kudus. Amin. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
JAWABAN SAYA:
Bung Ignasius, saya masih akan melanjutkan pengkajian ke nomor-nomor berikutnya. Jadi, masih belum bisa dibuatkan kesimpulan secara tegasnya. Kelihatannya kita perlu memanfaatkan kekayaan versi Alkitab yang kita miliki secara referensi silang serta didasarkan pada konsep kerja dasar Alkitab. Suatu ayat harus kita analisa terhadap ayat-ayat yang lainnya untuk diketahui apakah itu racun atau vitamin.
Kita perlu tahu bahwa akibat dari usaha pemusnahan Alkitab, maka data-data Alkitab menjadi tercerai-berai ke banyak tangan. Ini menyebabkan terjadinya berbagai versi Alkitab oleh sebab masing-masing penterjemah memiliki data pendukung yang berbeda-beda. Kita perlu tahu bahwa baik kitab para nabi Perjanjian Lama dan kitab Injil para rasul itu jumlahnya banyak yang tidak terkanon dalam Alkitab kita. Nah, kitab-kitab yang tercecer itulah yang kemungkinan ikut dijadikan referensi bagi pemikiran para penterjemahnya dikarenakan mereka sudah tidak mungkin untuk memasukkannya ke dalam kanon Alkitab. Maksud saya, ikut menjadi background pola pikir mereka.
Nah, apapun hasilnya nanti, pedoman saya sederhana sekali, yaitu:
>> Wahyu 2:25 Tetapi apa yang ada padamu, peganglah itu sampai Aku
datang.
Artinya, Alkitab versi apa saja yang ada pada kita, sudah cukup bisa untuk menyelamatkan kita. Bagi TUHAN tidak ada yang mustahil. Pencuri yang disalibkan bersama YESUS bisa selamat tanpa Alkitab LAI maupun ILT, koq.
Kalau tidak ada rotan, akarpun jadilah. Kalau nggak ada Alkitab yang terbaik, biarlah Alkitab apa saja yang ada pada kita bisa dipakai. Selama bukan Injil Barnabas saja. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2. Kejadian 4:8.
ILT: Dan Kain bercakap-cakap dengan Habel, adiknya, dan terjadilah, ketika mereka sedang berada di ladang, maka Kain bangkit melawan Habel, adiknya, lalu membunuhnya.
LAI: Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.
Kelihatannya keterangan yang LAI berikan ini menggelikan juga, ketika isi percakapan tidak diketahui, LAI dengan beraninya berspekulasi seolah-olah terjadi percakapan: "Marilah kita pergi ke padang." Jelas sekali ini merupakan suatu kesalahan yang patut disesalkan sekalipun tidak sampai merusakkan konteksnya.
Keberanian demikian ini dikuatirkan bisa merembet dan menyusup ke bagian-bagian penting Alkitab. Jadi, yang demikian ini termasuk suatu kesalahan yang berat sekali yang tidak bisa dimaafkan. Seharusnya LAI menerangkannya dalam bentuk kalimat pasif, seperti: "Kain mengajak adiknya pergi ke ladang." Ini masih bisa kita terima.
Tapi apa lacur nasi sudah menjadi bubur? Ini artinya kita harus membuat penelitian secara seksama ayat demi ayat. Istimewanya yang berkenaan dengan konsep dasar keimanan kita.
Alkitab LAI yang Terjemahan Lama masih serupa dengan ILT:
"Lalu Kainpun berkata-kata dengan Habel, adiknya; maka pada sekali peristiwa, tatkala mereka itu di padang, berbangkitlah Kain lawan Habel, adiknya lalu dibunuhnya."
Di zaman orangtua saya, mereka masih menggunakan Alkitab yang Terjemahan Lama ini. Ini artinya baru sekitar setengah abad-an ini saja Alkitab Terjemahan Baru ada dan melakukan pengubahannya.
Dan menurut Sabda.org, ada beberapa versi yang mengosongkan ayat ini, seperti: DRFT_WBTC, KSI, BABA, KL1863, KL1870, DRFT_LDK.
Sedangkan kalau menurut New King James Version;
"Now Cain talked with Abel his brother; and it came to pass, when they were in the field, that Cain rose up against Abel his brother and killed him."
Terjemahan Google:
"Sekarang Kain berbicara dengan Habel saudaranya, dan terjadilah, ketika mereka berada di lapangan, bahwa Kain bangkit melawan saudaranya Habel dan membunuhnya"
Sementara itu arti kata "ladang" dengan "padang" sendiri sudah berbeda juga. Kalau "ladang" itu tanah persawahan, sedangkan "padang" itu tanah lapangan. ILT – Ladang, sedangkan LAI – Padang.
Jadi, kesimpulan saya atas kasus ini adalah LAI sembrono sekali.
[sama sekali tidak merusakkan konsep dasar Alkitab]
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
3. 2Samuel 23:8
ILT Inilah nama-nama para pahlawanya yang ada pada Daud: Yoseb- Bashebet orang Takhmoni, kepala kelompok tiga, dialah Adino, orang Ezni, karena delapan ratus orang dia lukai dalam sekali pertempuran
LAI Inilah nama para pahlawan yang mengiringi Daud: Isybaal, orang Hakhmoni, kepala triwira; ia mengayunkan tombaknya melawan delapan ratus orang yang tertikam mati dalam satu pertempuran.
ILT menulis Takhmoni, sedangkan LAI menuliskan Hakhmoni. Berdasarkan Sabda.org, kebanyakan menuliskan: Takhmoni. Malahan versi DRFT_SB, menuliskan: Nahamon. Siapa tahu ini merupakan perbedaan bahasa saja, seperti kota Surabaya, bahasa Indonesia, sedangkan bahasa Jawanya: Suroboyo.
>> Jogja – Yogya – Yogyakarta – Jogjakarta
>> Solo – Surakarta [sama sekali tidak merusakkan konsep dasar Alkitab]
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
4. Ayub 2:9-10
ILT Lalu istrinya berkata kepadanya, "Masihkah engkau memegang teguh kesalehanmu? Kutukilah Elohim dan matilah!" Namun dia berkata kepadanya, "Engkau berbicara seperti bicaranya seorang perempuan bodoh! Akankah kita menerima yang baik dari Elohim, dan tidak mau menerima yang buruk juga?" Dalam kesemuanya ini Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya.
LAI Maka berkatalah isterinya kepadanya: "Masih bertekunkah engkau dalam kesalehanmu? Kutukilah Allahmu dan matilah!" Tetapi jawab Ayub kepadanya: "Engkau berbicara seperti perempuan gila! Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya.
Anda mengatakan ILT menuliskan "berkatilah Elohim", padahal ILT menuliskan: "Kutukilah Elohim." Dari mana anda mendapatkan kata-kata: "berkatilah" itu? Dalam semua versi tidak ada kata-kata: "berkatilah…."
Kemudian tentang "perempuan bodoh"[ILT] dengan "perempuan gila" [LAI]; sekalipun penggantian ini masih bisa dimengerti maksudnya sebagai kata-kata yang selevel atau sederajat, namun saya pikir nggak usah dirubah sebenarnya bukan masalah. Justru pengubahan terhadap hal-hal yang sama sekali tidak ada keperluannya ini, yang tidak menimbulkan perbedaan arti, hanya membuat orang menggeleng-gelengkan kepalanya: "Ngapain?" Untungnya itu apa? Mengapa LAI berbuat hal-hal yang sangat sia-sia seperti ini?
Memprihatinkan sekali LAI.
[sama sekali tidak merusakkan konsep dasar Alkitab]
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
5. Mazmur 2:12
ILT Ciumlah Sang Putra, supaya jangan menjadi murka, dan kamu sesat dari jalan, karena murka-Nya cepat tersulut. Berbahagialah semua orang yang mencari perlindungan kepada-Nya!
LAI Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar,supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan, sebab mudah sekali murka-Nya menyala. Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Nya!
Disini ILT menuliskan "ciumlah Sang Putra" sedangkan LAI menuliskan "ciumlah kakiNYA." Ini juga perubahan yang nggak perlu dan mengada-ada.
[sama sekali tidak merusakkan konsep dasar Alkitab]
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
6. 1Samuel 14:41
ILT Dan Saul berkata kepada YAHWEH, Elohim Israel, "Tunjukkanlah yang benar." Maka didapatilah Yonatan dan Saul, dan rakyat itu terluput.
LAI Lalu berkatalah Saul: "Ya, TUHAN, Allah Israel, mengapa Engkau tidak menjawab hamba-Mu pada hari ini? Jika kesalahan itu ada padaku atau pada anakku Yonatan, ya TUHAN, Allah Israel, tunjukkanlah kiranya Urim; tetapi jika kesalahan itu ada pada umat- Mu Israel, tunjukkanlah Tumim." Lalu didapati Yonatan dan Saul, tetapi rakyat itu terluput.
Kali ini saya harus membenarkan LAI sekalipun tanpa menyalahkan ILT sama sekali. Disini LAI berusaha menerangkan bagaimana cara-cara bangsa Israel di zaman itu jika mereka meminta petunjuk kepada YAHWEH, yakni melalui Urim dan Tumim. Ini adalah ajaran Taurat Musa.
Kalau kita meminta petunjuk dewa-dewa di klenteng, biasanya di klenteng itu ada setangkup kayu untuk "jiamsi" – ramalan nasib. Sepasang kayu itu jika ditangkupkan akan berbentuk seperti oval telor, atau kayak buah Mangga kecil. Setelah kita berdoa mengucapkan keinginan kita, tangkupan itu kita jatuhkan ke lantai. Jika yang satu telungkup sedangkan satunya telentang, itu diartikan para dewa berkenan mengabulkan, sedangkan jika kedua-duanya berposisi yang sama, telentang atau tengkurap, itu artinya para dewa tidak berkenan. – Kira-kira begitu. Mohon maaf kalau salah atau tidak tepat. Mungkin Koko Liem bisa menerangkan masalah ini?
Nah, Urim dengan Tumim itu kira-kira seperti itulah;
>> Dari Sabda.org;
==K.Kecil== Urim dan Tumim TB- Dua batu undian yang ada dalam tutup dada pernyataan keputusan pada baju \_efod\_ --> 19947 yang dipakai imam (/TB Kel 28:30). Dipergunakan untuk mencari tahu kehendak Allah (/TB Bil 27:21; 1Sam 14:41; 28:6). BIS- Dua benda kecil yang dipakai oleh imam-imam Israel untuk mengetahui kehendak Allah. KS.- [PL] /TB Kel 28:28-30; Im 8:8; Bil 27:21; Ul 33:8-10; 1Sam 14:41; 28:6; /TB Ezr 2:63; Neh 7:65 ==K.Haag== Urim Dan Tumim Urim Dan Tumim. (Arti kata itu tidak jelas). ~UT adalah sebuah orakel undi. Lewat ~UT imam-imam (/TB Ul 33:8) atau Imam Agung (Kel 28:30; Im 8:8; Bil 27:21*) menanyai Allah. Kebanyakan para ekseget beranggapan, bahwa ~UT merupakan dua buah batang kecil (bdk.: /TB Bil 17:17) atau dua buah batu kecil dengan bentuk yang sama. ~UT itu dibedakan lewat warna atau huruf yang digoreskan padanya, sehingga mereka dapat memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan alternatif (/TB 1Sam 14:41) atau membuang undi (Yos 7:13; Hak 20:18* dst. dll.). Pada saat-saat tertentu sama sekali tidak ada jawaban (/TB 1Sam 14:36-37). ~UT tidak digunakan lagi pada saat setelah kematian Daud, tetapi jelas sudah tidak dipakai sebelum pembuangan (/TB Ezr 2:63; Neh 7:65). xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
7. Yesaya 53:10
ILT Namun YAHWEH berkehendak untuk meremukkannya, membuatnya sakit. Sekiranya dia menaruh jiwanya sebagai persembahan penghapus salah, dia akan melihat benihnya, dia akan memperpanjang hari-harinya, dan dalam tangannya kehendak YAHWEH akan berhasil.
LAI Tetapi TUHAN berkehendak meremukkan dia dengan kesakitan. Apabila ia menyerahkan dirinya sebagai korban penebus salah, ia akan melihat keturunannya, umurnya akan lanjut, dan kehendak TUHAN akan terlaksana olehnya.
Pasal 53 ini bernubuat tentang diri YESUS. ILT menuliskan "membuatnya sakit" sedangkan LAI menuliskan: "dengan kesakitan." Sementara LAI Terjemahan Lama; "mempersakiti dia." Kelihatannya kesemuanya berada dalam usaha untuk menerangkan bahwa YESUS harus mengalami penderitaan, sebagaimana pernyataan YESUS sendiri;
>> Lukas 24:26 Bukankah Mesias harus menderita semuanya itu untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya?"
Jadi, dalam kurang-lebihnya, semuanya masih bisa ditoleransi.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
8. Yehezkiel 34:16
ILT Aku akan mencari yang hilang, dan Aku akan membawa pulang yang tersesat. Dan Aku akan membalut yang terluka, dan Aku akan menguatkan yang lemah. Namun Aku akan menghancurkan yang gemuk dan yang kuat. Aku akan menggembalakan mereka dengan keadilan
LAI Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang, yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan, serta yang gemuk dan yang kuat akan Kulindungi; Aku akan menggembalakan mereka sebagaimana seharusnya.
ILT menuliskan "menghancurkan yang gemuk dan yang kuat" tapi LAI menuliskan "yang gemuk dan yang kuat akan KUlindungi." Pantas aja setiap kali membaca ayat ini kening saya selalu berkerut, sebab:
1. Dalam kalimat awal-awalnya ALLAH berbicara sebagai ALLAH yang kuat
yang melindungi yang lemah, mengapa yang sudah gemuk dan sudah kuat masih juga dilindungi? Kedengaran aneh sekali, sebagai kalimat yang rusak/cacat. Berkali-kali saya memikirkan dan merenungkannya; apa maksud kalimat ini? Sedikitpun saya tidak curiga kalau ayat ini hasil sulapan tangan ajaib LAI.
2. Bertentangan dengan konsep kerja YESUS; orang-orang Farisi yang sudah merasa kuat dan gemuk oleh puasa, persepuluhan dan tradisi-tradisi yang diwariskan agama mereka, TUHAN YESUS tolak mentah-mentahan. Malahan TUHAN YESUS musuhi habis mereka. TUHAN YESUS katakan: Kalau kamu tidak dilahirkan kembali dalam ROH dan kebenaran kamu tidak akan diselamatkan. Kalau kamu sehat, kamu tidak memerlukan dokter. Bukan persembahan yang TUHAN kehendaki, melainkan belas kasihan. TUHAN lebih suka memberi kasihNYA dari pada menerima persembahan dari kekayaan kesalehan kita.
Jadi, bagaimana LAI bisa menyatakan kalau TUHAN melindungi yang kuat dan yang gemuk? Maka pernyataan saya yang paling pas untuk LAI adalah: LAI kurangajar sekali. Sulapan LAI ini merupakan racun bagi Alkitab. Padahal LAI yang Terjemahan Lama menuliskan: "dan yang gemuk dan kuat itu akan Kujauhkan." Kalau ini masih selaras dengan ILT.
Ini versi NKJV: "I will seek what was lost and bring back what was driven away, bind up the broken and strengthen what was sick; but I will destroy the fat and the strong, and feed them in judgment." – Menghancurkan yang gemuk dan yang kuat.
Ini versi Bahasa Indonesia Sehari-hari: 'tetapi yang gemuk dan kuat akan Kubinasakan,"
Ckckck.... LAI kerasukan setan! xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
9. Matius 1:25
ILT dan dia tidak bersetubuh dengannya sampai dia sudah melahirkan Putranya, yang sulung, dan dia menyebut nama-Nya: YESUS.
LAI tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.
Disini LAI telah menghilangkan kata-kata: "yang sulung." Saya pikir masih bukan persoalan yang serius kalau masalah ini. Versi NKJV menuliskan: "Putra sulungnya." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
10. Matius 5:22
ILT Namun, Aku berkata kepadamu bahwa setiap orang yang menjadi marah tanpa sebab terhadap saudaranya, dia pantas berada dalam hukuman; dan siapa yang berkata kepada saudaranya: Raka, dia pantas berada di hadapan Sanhedrinn, dan siapa yang berkata: Dungu, ia pantas berada dalam neraka api.
LAI Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.
ILT; "marah tanpa sebab" sedangkan LAI menghilangkan kata-kata: "tanpa sebab"-nya. Ini juga merusakkan konsep Kristen. Oleh sulapan LAI yang menghilangkan kata-kata: "tanpa sebab" membuat para pendeta mengajarkan bahwa orang Kristen itu nggak boleh marah. Padahal yang tidak boleh oleh ALLAH adalah kemarahan yang tanpa sebab yang jelas.
Mari kita mikir; Apa jadinya jika orang salah tidak dimarahi? Pantas aja saya ketika marah dihujat orang kiri-kanan dan mereka berkata: "Orang Kristen koq marah-marah?" Untung saja saya ngerti Alkitab sehingga saya bisa menyodorkan ayat-ayat, bahwa ALLAH sering marah, YESUS sering marah, para nabi sering marah, para rasul sering marah, bahkan para malaikatpun sering marah.
>> Amsal 23:14 Engkau memukulnya dengan rotan, tetapi engkau menyelamatkan nyawanya dari dunia orang mati.
>> Amsal 18:6 Bibir orang bebal menimbulkan perbantahan, dan mulutnya berseru meminta pukulan.
>> Amsal 19:18 Hajarlah anakmu selama ada harapan, tetapi jangan engkau menginginkan kematiannya.
>> Efesus 4:26 Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu
>> Wahyu 3:19 Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!
Beberapa terjemahan termasuk NKJV juga menyertakan kata-kata: "tanpa sebab."
Kepada sdr. Ignasius yang telah memberi saya Alkitab versi ILT, saya mengucapkan terimakasih sekali, sebab ternyata besar sekali manfaatnya didalam mengungkapkan kebenaran. – Versi ILT patut diperhitungkan. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
11. Matius 5:44
ILT Namun Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuh-musuhmu, berkatilah mereka yang mengutuk kamu, perlakukanlah dengan baik mereka yang membenci kamu dan berdoalah bagi mereka yang melecehkan kamu dan menganiaya kamu,
LAI Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
Kalau kali ini saya pro LAI, kalimatnya lebih praktis dan sudah bisa memberikan gambaran tentang apa yang dimaksud dalam ILT. Tapi bukan berarti saya membenarkan perbuatan merubah-rubahnya. Kita harus menghargai tulisan dari penulis aslinya, sebab hanya penulis aslinya saja yang bisa mengenali dengan baik pikiran-pikirannya sendiri. Sebab untuk mengekspresikan apa yang ada dalam pikiran ke dalam bentuk kata-kata itu bukanlah pekerjaan yang mudah, lebih-lebih kalau orang itu kurang berbakat menulis. Memang tidak menutup kemungkinan terjadi pembiasan ketika ia memindahkan pikirannya ke dalam bentuk tulisan. Saya sendiri sering mengalami apa yang saya tuliskan ternyata berbeda jauh dengan apa yang saya maksudkan. Tapi kita harus tetap menghargai tulisan orang. Kita tidak mempunyai hak untuk mengubah-ubah pekerjaan orang lain. Itulah sebabnya ada undang-undang Hak Patent. Dan LAI jelas-jelas bisa dijebloskan ke penjara, seandainya para penulis kitab itu suatu saat menggugat.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
12. Matius 6:13b
ILT karena kepunyaan-Mulah kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selamanya. Amin.
LAI (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
Kalau soal kalimat nggak masalah. Antara LAI dengan ILT bisa dimengerti sebagai kalimat yang setara. Hanya saja tanda kurungnya – [….] yang menjadi pertanyaan saya. Sebab tanda kurung 'kan menyatakan kalau kalimat itu tambahan dari redaksi. Kali ini justru ILT yang menghilangkan tanda kurungnya, atau memang teks aslinya nggak ada tanda kurungnya?
>> Versi LAI Terjemahan Lama dengan NKJV nggak ada tanda kurungnya.
>> Sebagian yang lain ada yang memakai tanda kurung dan ada yang tidak.
>> Ada beberapa versi yang tidak mencantumkan kalimat tersebut.
Jika kalimat itu merupakan penambahan masih bisa dibenarkan sebab ada landasannya;
>> Wahyu 19:1 Kemudian dari pada itu aku mendengar seperti suara yang nyaring dari himpunan besar orang banyak di sorga, katanya: "Haleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita,
Kalimat: "Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya" tentu saja dimaksudkan sebagai penguat kalimat sebelumnya, yaitu Matius 6:13a; "dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat."
Karena segala sesuatu yang ada di dunia ini berada dalam kuasa ALLAH, maka kita berdoa meminta tolong kepadaNYA agar dilepaskan dari segala yang jahat. Sebab hanya ALLAH saja yang bisa melakukan itu.
Tapi walaupun begitu, saya tetap lebih suka dan lebih setuju yang otentik. Saya yakin orang-orang LAI itu matinya pasti celaka. Dan itu memang upah yang patut bagi setiap penyesat;
>> Matius 18:6 "Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepada-Ku, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut.
>> Wahyu 22:18 Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: "Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka- malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini. 22:19 Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan- perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini." Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
13. Matius 8:29-30
ILT Dan lihatlah, mereka berteriak sambil berkata, "Ada apakah dengan kami dan Engkau, hai YESUS Putra Elohim? Apakah Engkau datang ke sini sebelum waktunya untuk menyiksa kami?" Dan jauh dari mereka terdapat sekawanan babi yang banyak jumlahnya sedang digembalakan.
LAI Dan mereka itupun berteriak, katanya: "Apa urusan-Mu dengan kami, hai Anak Allah? Adakah Engkau ke mari untuk menyiksa kami sebelum waktunya?" Tidak jauh dari mereka itu sejumlah besar babi sedang mencari makan.
Disini LAI menghilangkan kata-kata: YESUS dan mengubah beberapa kata sebagaimana biasanya. Tapi sekalipun tanpa kata-kata "YESUS" masih bisa dimengerti bahwa itu menunjuk ke YESUS. Jadi, nggak masalah.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
14. Matius 9:13
ILT Namun seraya pergi, pelajarilah apa itu: Aku menghendaki rahmat dan bukannya persembahan, karena Aku datang tidak untuk memanggil yang benar, melainkan yang berdosa ke dalam pertobatan."
LAI Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
Waah, waah, waah, kurangajar sekali LAI. Disini kata-kata: "ke dalam pertobatan" dihilangkannya, sehingga seolah-olah orang bisa masuk Kristen tanpa perlu pertobatan. Menjadi racun terhadap seruan Yohanes Pembaptis, yang menyerukan perlunya pertobatan. Padahal Yohanes Pembaptis menunjuk pada YESUS sebagai yang lebih besar dari dirinya dan akan membaptis dengan api[ROH KUDUS – menuntut kekudusan];
>> Lukas 3:7 Lalu ia berkata kepada orang banyak yang datang kepadanya untuk dibaptis, katanya: "Hai kamu keturunan ular beludak! Siapakah yang mengatakan kepada kamu melarikan diri dari murka yang akan datang? 3:8 Jadi hasilkanlah buah-buah yang sesuai dengan pertobatan. Dan janganlah berpikir dalam hatimu: Abraham adalah bapa kami! Karena aku berkata kepadamu: Allah dapat menjadikan anak-anak bagi Abraham dari batu-batu ini! 3:9 Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, akan ditebang dan dibuang ke dalam api." 3:10 Orang banyak bertanya kepadanya: "Jika demikian, apakah yang harus kami perbuat?" 3:11 Jawabnya: "Barangsiapa mempunyai dua helai baju, hendaklah ia membaginya dengan yang tidak punya, dan barangsiapa mempunyai makanan, hendaklah ia berbuat juga demikian." 3:12 Ada datang juga pemungut-pemungut cukai untuk dibaptis dan mereka bertanya kepadanya: "Guru, apakah yang harus kami perbuat?" 3:13 Jawabnya: "Jangan menagih lebih banyak dari pada yang telah ditentukan bagimu." 3:14 Dan prajurit-prajurit bertanya juga kepadanya: "Dan kami, apakah yang harus kami perbuat?" Jawab Yohanes kepada mereka: "Jangan merampas dan jangan memeras dan cukupkanlah dirimu dengan gajimu."
>> Matius 3:11 Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api.
>> Kisah 8:22 Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini;
>> 2Korintus 5:17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
>> Kolose 3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,
>> Ibrani 4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. >> Versi KL1870; soepaja mareka-itoe bertobat.
>> Versi NKJV: but sinners, to repentance."
Yang lain-lain sebagian ada yang mencantumkannya dan ada juga yang sama dengan LAI.
LAI ini kaki tangan setan. Penyusupan dari Paus Vatikan. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
15. Matius 17:20
ILT Dan YESUS berkata kepada mereka, "Karena ketiadaan imanmu! Sebab sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Jika kamu memiliki iman seperti biji sesawi, kamu akan berkata kepada gunung ini: Pindahlah dari sini ke sana! Dan, dia akan pindah. Dan, tidak satu pun mustahil bagimu.
LAI Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.
ILT – "ketiadaan imanmu", sedangkan LAI: "kamu kurang percaya." Ini juga cukup mengganggu sebab antara tidak ada dengan kurang itu berbeda. Kalau kurang itu masih ada, masih mempunyai, tapi kalau tidak ada itu nol, nggak ada sama sekali. Padahal tuntutannya hanya sedikit sekali, yaitu hanya sebesar biji sesawi saja. Sehingga kalau sebiji sesawi saja nggak dipunyai, itu artinya tidak punya apa-apa, bukannya kurang.
Sebab pekerjaan iman itu diimbangkan dengan iman kita. Jika iman kita kecil, maka hasil kerja kita juga kecil, sedangkan kalau iman kita besar, maka pekerjaan yang bisa kita kerjakan juga besar. Jadi, hasilnya itu selalu ada kalau memang ada imannya. Kalau nggak bisa mengerjakan apa-apa itu tandanya nggak ada apa-apanya.
Jadi, lagi-lagi LAI kedapatan konyolnya. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
16. Matius 19:9
ILT Dan Aku berkata kepadamu, bahwa siapa saja yang menceraikan istrinya, kecuali atas dasar percabulan, dan dia mengawini yang lain, dia berzina, dan siapa yang mengawini perempuan yang telah diceraikan, dia berzina."
LAI Tetapi Aku berkata kepadamu: Barangsiapa menceraikan isterinya, kecuali karena zinah, lalu kawin dengan perempuan lain, ia berbuat zinah."
Maksud dari kalimat ILT adalah perceraian diijinkan jika alasannya istri berzinah. Tapi keduanya tidak boleh kawin dengan siapapun. Keduanya harus dalam keadaan tidak kawin. Jika si laki-laki kawin lagi, maka laki-laki itu termasuk zinah. Dan jika si perempuan itu kawin dengan laki-laki lain lagi, itu juga termasuk zinah.
Kelihatannya Kristen hanya mengajarkan perkawinan terjadi sekali saja. Suami-istri terikat perkawinan itu seumur hidup mereka. Hanya perzinahan dan kematian saja yang boleh menceraikan mereka. Jika perceraian karena kematian, yang masih hidup boleh kawin lagi. Tapi jika karena zinah, maka keduanya tidak boleh kawin lagi.
>> 1Korintus 7:39 Isteri terikat selama suaminya hidup. Kalau suaminya telah meninggal, ia bebas untuk kawin dengan siapa saja yang dikehendakinya, asal orang itu adalah seorang yang percaya.
Sementara versi LAI kelihatannya hanya mengatur pihak laki-lakinya saja. Laki-laki yang menceraikan istrinya itu tidak boleh kawin lagi. Sedangkan ketentuan bagi perempuannya ditiadakan oleh LAI. Jelas ini termasuk mengkorupsi ayat yang harus dikutuk.
Mari kita berterimakasih pada ILT dan mengutuk LAI. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
17. Matius 19:16
ILT Dan lihatlah, seraya mendekat, seseorang berkata kepada-Nya, "Guru yang baik, kebaikan apakah yang harus aku lakukan supaya aku memperoleh hidup yang kekal?"
LAI Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?"
Kali ini masih selaras antara LAI dengan ILT, sekalipun tidak bisa membenarkan perbuatan LAI. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
18. Matius 20:16
ILT Demikianlah mereka yang terakhir akan menjadi yang pertama dan yang pertama, terakhir; karena banyaklah yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih
LAI Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir."
Disini LAI menghilangkan kata-kata: "karena banyaklah yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih." Tapi kata-kata ini tidak hilang sama sekali dalam Alkitab. Masih tercatat di ayat yang lainnya.
>> Matius 22:14 Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
19. Matius 23:8
ILT Namun kamu, janganlah dipanggil rabi; karena ada satu pemimpinmu, yaitu Mesias, dan kamu semua adalah saudara.
LAI Tetapi kamu, janganlah kamu disebut Rabi; karena hanya satu Rabimu dan kamu semua adalah saudara.
LAI menghilangkan petunjuk siapa Rabi itu, yaitu "MESIAS."
Dari beberapa kasus yang sudah kita periksa, kelihatan sekali penyusup LAI ini adalah Antikristus. Dia begitu anti dengan kata-kata: YESUS dan MESIAS. Kemarin "YESUS" yang dihilangkannya, kini "MESIAS." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
20. Matius 24:7
ILT Karena bangsa akan dibangkitkan melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Dan akan terjadi kelaparan dan wabah penyakit, dan gempa bumi di berbagai tempat.
LAI Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
LAI menghilangkan kata-kata: "wabah penyakit." Padahal "wabah penyakit" nyata sekali saat ini merupakan salah satu tanda akhir zaman. Ini perlu sekali dicantumkan dalam Alkitab untuk menguatkan kebenarannya. Sebab saat ini dunia mengklaim telah berhasil menguasai segala macam teknologi. Dunia kedokteran sudah bisa membuat organ-organ tubuh palsu, namun masih selalu tampak bego karena kebobolan berbagai penyakit; Flu burung, Aids/HIV, kanker, stroke, dan lain-lainnya. Dan disaat masyarakat sudah terbuka kesadaran kesehatannya, justru setiap jam mobil ambulance berlalu-lalang mengangkut orang sakit, ruang praktek dokter yang selalu dijubeli orang sakit, serta rumah sakit yang nggak pernah sepi pasien.
Kontras sekali antara kenyataan dengan apa yang dibangga-banggakan. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
21. Matius 24:36
ILT Namun mengenai hari dan saat itu tidak seorangpun mengetahuinya, bahkan para malaikat di surgapun tidak, kecuali Bapa-Ku saja."
LAI Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat- malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri."
Disini LAI menambahkan: "ANAK-pun tidak." Beberapa versi terjemahan sama seperti LAI dan beberapa lainnya sama seperti ILT. Dan NKJV sama seperti ILT: "But of that day and hour no one knows, not even the angels of heaven, but My Father only."
Kali ini tambahan LAI cukup kuat karena didukung oleh Markus 13:32; "Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa saja."
Dan Markus 13:32 semua versi menuliskan hal yang sama, termasuk versi ILT. Bahwa YESUS memang tidak tahu saatnya kiamat. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
22. Matius 25:31
ILT "Dan ketika Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat kudus bersama-Nya, pada waktu itu Dia akan duduk di atas takhta kemuliaan-Nya.
LAI "Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-Nya.
Disini LAI menghilangkan kata-kata: "kudus." Kelihatannya nggak masalah sebab pengetahuan kita menyatakan bahwa malaikat itu kudus. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
23. Matius 26:28
ILT Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian baru, yang dicurahkan bagi banyak orang sebagai penghapusan dosa
LAI Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
Disini LAI menghilangkan kata-kata "baru" untuk "Perjanjian Baru." Sebagian versi banyak yang tidak menuliskannya, sebagian kecil ada dan ada yang memberikan tanda kurung – [baru]. Dan inilah versi NKJV: "For this is My blood of the new covenant, which is shed for many for the remission of sins."
>> Yeremia 31:31 Sesungguhnya, akan datang waktunya, demikianlah firman TUHAN, Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan kaum Yehuda, 31:32 bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir; perjanjian- Ku itu telah mereka ingkari, meskipun Aku menjadi tuan yang berkuasa atas mereka, demikianlah firman TUHAN. 31:33 Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
24. Matius 27:34
ILT mereka memberi minum anggur asam yang telah dicampur dengan empedu kepada-Nya. Dan sesudah mengecapnya, Dia tidak mau minum.
LAI Lalu mereka memberi Dia minum anggur bercampur empedu. Setelah Ia mengecapnya, Ia tidak mau meminumnya.
Disini LAI menghilangkan kata-kata: "asam." Tapi ini referensi dari ayat-ayat lainnya:
>> Mazmur 69:21 (69-22) Bahkan, mereka memberi aku makan racun, dan pada waktu aku haus, mereka memberi aku minum anggur asam.
>> Matius 27:48 Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum.
>> Markus 15:36 Maka datanglah seorang dengan bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum serta berkata: "Baiklah kita tunggu dan melihat apakah Elia datang untuk menurunkan Dia."
>> Lukas 23:36 Juga prajurit-prajurit mengolok-olokkan Dia; mereka mengunjukkan anggur asam kepada-Nya
>> Yohanes 19:29 Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
>> Yohanes 19:30 Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.
Perbedaan temuan saya: Matius 27:45-46
ILT Dan dari jam keenam, kegelapan telah turun atas seluruh tanah itu sampai jam kesembilan. Dan kira-kira jam kesembilan YESUS berteriak dengan suara nyaring, sambil berkata, "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Yang artinya, "ElohimKu, Elohim-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?"
LAI Mulai dari jam dua belas kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga. Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?"* Artinya: /Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?
Disini LAI mengubah jam 6 menjadi jam 12 dan jam 9 menjadi jam 3. Mengenai ini bisa diterangkan tentang adanya perbedaan waktu Romawi dengan waktu Yahudi. Waktu Romawi dimulai jam 24 atau 12 malam, sedangkan waktu Yahudi dimulai jam 18 atau 6 sore. Jadi, ketika jam Romawi[sama dengan jam kita] menunjuk jam 19 atau 7 malam, bagi Yahudi itu adalah jam 1 – selisih 6 jam, sehingga jam 12 siang bagi Romawi[kita] itu dibaca oleh bangsa Yahudi sebagai jam 6 siang, dan kematian YESUS jam 3 sore waktu Romawi, dibaca oleh bangsa Yahudi sebagai jam 9 sore. Dari sini kita mengetahui bahwa Matius menuliskannya berdasarkan waktu Yahudi, yang kemudian dirubah oleh LAI disesuaikan dengan waktu Romawi. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
25. Matius 28:19
ILT Oleh karena itu, dengan pergi, muridkanlah semua bangsa, dengan membaptiskan mereka ke dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus,
LAI Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
Menurut daftar yang anda tunjukkan, ada kata-kata "seraya pergi" dalam ILT, tapi kitab ILT nyatanya tidak ada kata-kata "seraya" tersebut. Dari mana "seraya" tersebut? Dan menurut saya kali ini antara ILT dengan LAI tidak ada perbedaan sama sekali, kecuali variasi kalimatnya saja. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
26. Markus 1:2
ILT Seperti telah tertulis di dalam kitab para nabi, "Lihatlah, Aku mengutus utusan-Ku sebelum diri-Mu; yang akan mempersiapkan jalan-Mu di depan-Mu.
LAI Seperti ada tertulis dalam kitab nabi Yesaya: "Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan bagi-Mu;
LAI merubah para nabi menjadi nabi Yesaya. LAI nyata-nyata ngawur, sebab ayat itu ada pada Maleakhi, bukan Yesaya;
>> Maleakhi 3:1 Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.
Konyol banget, ya?! Sudah dirubah salah pula tempatnya. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
27. Markus 1:14
ILT Dan setelah Yohanes ditangkap, datanglah YESUS ke Galilea untuk memberitakan injil kerajaan Elohim
LAI Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah,
Disini LAI menghilangkan kata-kata: "kerajaan." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
28. Markus 2:17
ILT Dan setelah mendengar hal itu, YESUS berkata kepada mereka, "Mereka yang sehat tidak mempunyai kebutuhan akan tabib, melainkan mereka yang menderita sakit. Aku datang tidak untuk memanggil yang benar melainkan yang berdosa ke dalam pertobatan."
LAI Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
LAI menghilangkan kata-kata: "ke dalam pertobatan." Pantas aja gereja sekarang ini menjadi sarang penyamun, sebab kata LAI nggak perlu bertobat. Gereja itu menjadi kotak sampah, lumrahlah kalau isinya sampah. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
29. Markus 3:15
ILT dan supaya memperoleh kuasa untuk menyembuhkan penyakit dan mengusir setan-setan;
LAI dan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan.
LAI menghilangkan: "menyembuhkan penyakit." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
30. Markus 3:29
ILT Namun, siapa saja menghujat terhadap Roh Kudus, ia tidak mendapatkan pengampunan selamanya, sebaliknya dia pantas dikenai hukuman kekal.
LAI Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal."
Kali ini inti kalimatnya masih sejalan. Kita maafkan sajalah LAI.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
31. Markus 6:11
ILT Dan, berapa banyak orang yang tidak menerima kamu, bahkan tidak mendengarkan kamu, sambil keluar dari sana, kebaskanlah debu di bawah kakimu sebagai kesaksian bagi mereka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, pada hari penghakiman, Sodom atau Gomora akan lebih ringan daripada kota itu.
LAI Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka."
LAI menghilangkan: "Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, pada hari penghakiman, Sodom atau Gomora akan lebih ringan daripada kota itu."
Tapi itu bisa didapatkan pada Matius 10:14-15. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
32. Markus 9:29
ILT Dan Dia menjawab kepada mereka, "Jenis ini tidak dapat keluar dengan apa pun, kecuali dengan doa dan puasa."
LAI Jawab-Nya kepada mereka: "Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa."
LAI menghilangkan: "puasa." xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
33. Markus 9:42
ILT "Dan siapa yang membuat tersandung seorang dari antara yang kecil ini, yang percaya kepada-Ku, lebih baiklah baginya jika dia dikalungi sebuah batu kilangan di lehernya, dan dilemparkan ke dalam laut.
LAI "Barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya ini, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia dibuang ke dalam laut.
LAI menghilangkan: "kepadaKU." Namanya juga Antikristus, karenanya LAI sangat anti terhadap kata-kata yang ditujukan kepada YESUS. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
34. Markus 9:44
ILT tempat yang ulatnya tidak pernah mati dan apinya tidak pernah padam.
LAI (di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.)
Disini LAI mengenakan tanda kurung. Berbagai terjemahan memang ada yang bertanda kurung dan ada yang tidak bertanda kurung, seperti NKJV.
>> Yesaya 66:24 Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang- orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
35. Markus 10:21
ILT Dan seraya memandang kepadanya, YESUS mengasihinya dan berkata kepadanya, "Satu hal padamu yang masih kurang: Pergilah, juallah sebanyak apa yang engkau miliki, dan berikanlah kepada orang-orang miskin, dan engkau akan memiliki harta di surga; dan, marilah, ikutlah Aku sambil memikul salib!
LAI Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."
Disini LAI menghilangkan: "sambil memikul salib." Bahwa menjadi orang Kristen itu nggak cukup percaya pada YESUS saja, melainkan harus siap menyangkali diri dan menanggung penderitaan. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
36. Markus 10:24
ILT Dan para murid itu tercengang atas perkataanNya. Dan, sambil melanjutkan, YESUS berkata lagi kepada mereka, "Hai anakanak, betapa sulitnya mereka yang mengandalkan diri pada kekayaan masuk ke dalam kerajaan Elohim.
LAI Murid-murid-Nya tercengang mendengar perkataan-Nya itu. Tetapi Yesus menyambung lagi: "Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Kata-kata: "yang mengandalkan diri pada kekayaan" dihilangkan oleh LAI, sehingga mengganggu sekali. Tapi masih bisa kita dapatkan dari Matius 19 dan dari LAI yang Terjemahan Lama.
37. Markus 11:26
ILT Namun, jika kamu tidak mengampunkan, Bapamu di surga pun tidak akan mengampunkan kesalahankesalahanmu.
LAI (Tetapi jika kamu tidak mengampuni, maka Bapamu yang di sorga juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.)
Disini LAI memberikan tanda kurung, sehingga mengesankan tambahan dari penterjemah. Dalam Terjemahan Lama nggak ada tanda kurungnya.
38. Markus 13:13
>> Siapa yang belum menerima kiriman Alkitab versi ILT silahkan hubungi saya: hakekathidupku@yahoo.co.id, - mumpung gratis, lho. Ukuran filenya sekitar 12 MB.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx >>Surat-menyurat : hakekathidupku@yahoo.co.id, newhakekatku@yahoo.co.id, Hakekatku_00@yahoo.co.id, hakekatku_05@yahoo.co.id, hakekathidupku_nolnol@yahoo.co.id,
>> MilisGroup: hakekatku_00@yahoogroups.com, http://groups.yahoo.com/group/hakekatku_00/
http://groups.yahoo.com/group/newhakekatku/
>>B l o g : http://bloghakekatku.blogspot.com |
Minggu, 12 Agustus 2012
[forumpembaca-kompas] PERBEDAAN ALKITAB LAI DENGAN ILT
__._,_.___
.
__,_._,___
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar