Tragedi Costa Concordia, Kapten Maniac Titanic?
Oleh : Berthy B Rahawarin | 16-Jan-2012, 18:14:31 WIB
KabarIndonesia - Polisi Italia telah menangkap kapten kapal pesiar super-mewah Costa Concordia, Franceso Schettino beberapa jam setelah 4000-an penumbang dievakuasi. Tiga orang dinyatakan meninggal dan 60-an lainnya dalam pencarian. Sang kapten sementara masih akan dicecar pelbagai pertanyaan menyangkut tragedi memalukan ini.
Amat spekulatif dan terlalu dini melakukan penyelidikan dan penyidikan kecelakaan kapal super-mewah Costa Concordia, yang mengalami kecelakaan tanggal 14-1-2012 dan mulai tenggelam 15 Januari 2012. Kapal yang berpenumpang lebih dari 4.000 orang itu, dianggap mirip kejadian karamnya kapal raksasa Titanic, satu abad silam.
Karena, pelbagai kemiripan yang timbul dari dua kejadian yang tinggal tiga bulan genap seratus tahun ini, tidak ada salah melakukan spekulasi tertentu untuk mendapatkan kemungkinan motif tertentu. Sebagai spekulasi, tidak ada salahnya menduga salah satu kemungkinan Motif Maniac Waktu dan peristiwa dari Sang Kapten Schettino.
Motif maniac waktu (MMW) hanyalah sebuah istilah tekhnis, tidak sekedar menyebut bentuk proyeksi atau personifikasi seseorang yang mendekatkan kejadian Titanic berulang pada Kapal Costa Concordia. Seseorang yang memiliki ingatan akan suatu peristiwa pada saat tertentu, misalnya, memiliki obsesi dan memproyeksikan kejadian silam sebagai kejadian di mana ia berperan di dalamnya.
Waktu kecelakaan, dengan situasi yang mirip, yaitu jam makan malam, tanggal yang bahkan sama, hanya selang tiga bulan.Mari perhatikan. Jika, karena tahun 2012 adalah akan menjadi seabad tenggelamnya RMS Titanic, yang teggelam karena gunung es yang merobek lambung kapal, tanggal 14 April 1912, dan tenggelam 15 April 1912. Seperti Titanic yang kejadiannya mulai terjadi juga saat makan malam (11.40pm), Costa Concordia juga kejadiannya pada saat makan malam. Kejadiannya bahkan sama-sama tanggal 14, meski Titanic April atau bulan ke-4, sementara Concorda bulan satu atau bulan ke-1, yang lengkap dibaca Titanic tanggal 14-4-1912, sementara Concorda kejadiannya 14-1-2012.
Kapal Super-Mewah ini tentunya bukan tidak punya kecanggihan teknologi pemantau kedalaman dasar laut, memberi peringatan awal bila ada bahaya secara digital, dan kru yang memiliki pengalaman luas. Kiranya, akhirnya semuanya serba kebetulan. Karena, pada tanggal 15 April, dunia akan mengenang seabad tenggelamnya kapal Titanic, yang antara lain menginspirasi film Romantis, yang diperan Leonardo di Caprio dan Kate Winslet, yang lebih mahal dari Kapal Titanic sendiri.
Dalam kejadian kapal Titanic, penumpangnya terdiri dari 2.223 orang, dan hanya 1.178 (atau kurang lebih seperdua) yang dapat diselamatkan. Sementara total penumpang Concorda mencapai 4.000-an, dan umumnya semuanya dapat tertolong, 6 orang sudah dinyatakan tewas, dan sekitar 70 penumpang dinyatakan belum ditemukan, dan mungkin masih di dalam kapal.
Jika ternyata dugaan atau hipotesa tentang pribadi dengan motif MMW yang, jika ada, kelak dapat diduga bertanggung-jawab atas kejadian kapal super-mewah Costa, di mana dikabarkan 100-an penumpangnya berasal dari Indonesia, dunia sekedar mengenang dua kejadian dengan kemiripan yang amat dekat.
Bahkan, sobekan lambung kapal, terjadi di sebelah kanan, persis seperti Titanic. Yang satu disebabkan bongkahan es, yang lain oleh batu karang. Dunia berharap, ini hanya sebuah kebetulan. Tapi, semua kemiripan antara Titanic dan Costa Concorda, boleh didalami pihak berwenang. Jangan-jangan memang ada seorang Maniac yang berobsesi mengenang seabad Titanic, dengan caranya. Wallahualam bisawab. (*)
Blog: http://www.pewarta-kabarindonesia.blogspot.com/
Alamat ratron (surat elektronik): redaksi@kabarindonesia.com
Berita besar hari ini...!!! Kunjungi segera:
http://www.kabarindonesia.com//
Foto unduh google: Kapal Super-Mewah COSTA CONCURDA jelang tenggelam 15 Januari 2012
[Non-text portions of this message have been removed]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar