Senin, 05 Desember 2011

Bls: [M_S] Informasi Ibadah Sunnah Muharam 1433H

 

Assalamu'alaikum wr wb
Muhammadiyah dan umat Islam  yang sejalan dengan Saudi Arabia berpuasa Asyura hari Senin, 5 Desember kemarin. Hari ini Selasa 6 Desember sebagian umat Islam Indonesia menjalankan puasa Asyura. Tidak seperti perbedaan Idul Fithri yang penuh hiruk pikuk. Meski saat ini terjadi perbedaan hari Asyura tapi umat Islam Indonesia  tetap rukun dan tidak ada hiruk pikuk. Mungkinkah karena tidak ada sidang isbat. Kalau benar demikian, apa sebaiknya tidak diadakan sidang isbat saja ya dalam menentukan awal dan akhir Ramadhan serta awal Dzulhijjah?
Wassalamu'alaikum wr wb
Ki Ageng Wibisono


Dari: Amir Udin <ustadz_millennia@yahoo.com>
Kepada: "Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com" <Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com>
Dikirim: Sabtu, 3 Desember 2011 12:37
Judul: Re: [M_S] Informasi Ibadah Sunnah Muharam 1433H

 
Salam

Bagi yang pakai kriteria imkan rukyat, tentu tanggal 10 Muharram jatuh pada Selasa, 6 Desember, demikian pula yang pake kalender Jawa Islam hisab urfi.
Bagi yang wujudul hilal, 10 Muharram = Senin, 5 Desember.
Bagi hisab durasi/siklus sinodik/ijtimak (Pak Pranoto), 10 Muharram = Ahad, 4 Desember.
Bagi yang rukyat, entah kemarin akhir Zulhijjah ada yang merukyat atau tidak.
Silakan pakai yang mana ...

Salam
Amir


From: Tono Saksono <tsaksono@gmail.com>
To: Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com
Sent: Saturday, December 3, 2011 11:14 AM
Subject: Re: [M_S] Informasi Ibadah Sunnah Muharam 1433H

 
Ya jadi di sinilah memang perbedaannya. Menurut wujudul hilal, kalau tg 25/11 maghrib itu hilal sudah wujud spt data astronomis yg saya berikan, dari maghrib 25/11 sampe maghrib 26/11 itulah tanggal 1 Muharram. Tanggal 26/11 maghrib sampe 27/11 maghrib adalah tanggal 2 Muharram.

Kalau diurut terus, maka dari maghrib 3/12 sampai maghrib 4/12 itu ya masih 9 Muharram. Dan dari maghrib 4/12 sampai maghrib 5/12 itu 10 Muharram. Kita kan puasanya dari subuh 4/12 sampai maghrib 4/12, dan subuh 5/12 sampe maghrib 5/12. Artinya masih puasa pada 9 dan 10 Muharram.

Wassalam,
TS


2011/12/2 pranoto hidaya rusmin <pranotohr@yahoo.com.sg>
 
Konjungsi tgl 25 Nov 2011 06.10 UT, 

berarti tanggal 1 Muharam 1433 jatuh pd tgl 25 Nov 2011 mulai jam 6 pagi waktu lokal dari IDL.

Mestinya semuanya bakal sama baik dg wujudul hilal maupun imkanur rukyat. Saat maghrib tgl 25 Nov 2011, bulan sdh wujud & terlihat. Malam itu jg mestinya sdh masuk bulan baru.

Kalau bsk nya, tgl 26 Nov 2011 baru masuk bulan baru, ya sdh terlambat.... menurut sy lho.
Saat Maghrib tgl 26 Nov 2011, sabit awl bulan sdh cukup tebal untuk dpt dilihat dg mata telanjang.

Kalau dg wujudul hilal tgl 26 baru masuk tgl 1 muharram, berarti kriterianya bukan bulan sdh wujud, tp bulan sdh wujud + 1 hari.

Berarti menurut sy,  tgl 9-10 Muharam adl tgl 3-4 Desember.

Begitu Pak Tono.

Salam



Sent: Friday, 2 December 2011, 15:59

Subject: Re: [M_S] Informasi Ibadah Sunnah Muharam 1433H

 
Ya ok lah. Tapi tetep saya bertanya, menurut hitungan Bung Pran, tanggal 9-10 Muharram itu kapan saat kita disunnatkan berpuasa? Itu saja pertanyaan saya. Apakah sama dg yng dicopas Koh Nugon 5-6 Desember, atau sama dg hitungan saya 4-5 Desember?

Wassalam,
TS


2011/12/2 pranoto hidaya rusmin <pranotohr@yahoo.com.sg>
 
Pak Tono....sy kira pertanyaan2 mendasar ini perlu dikaji dulu.

1. untuk apa manusia membuat sistem waktu berupa jam & kalender?
2. mengapa sistem waktu mengacu pd fenomena siang-malam, pergerakan mthr & bulan?
3. apa maknanya ketika sistem waktu yg kita buat sesuai dg siklus siang malam, gerak mthr & bulan?

Intinya ada pd keselarasan hidup manusia sbg bagian dari alam & ciptaan Tuhan.
Aktivitas kita tdk terpisah dg aktivitas alam. ada perasaan bahwa kita semua ini satu padu, manusia & alam semesta sbg maujud ciptaan Tuhan. Dg begitu kita jg akan menyadari akan ke-esa-an Tuhan, memahami kesatuan wujudNya dg lbh baik. walau hanya setitik pengetahuan dari sisi Tuhan, tp itu sdh lbh dari cukup bagi manusia.

Soal hitung2an, itu masalah kecil sj. kalau kita mau memperlajari..ya akan paham.
Belum tentu hitungan sy yg tepat.

Hanya kalau dilihat dari sisi hukum sinkronisasi, kalender manusia akan dpt dikatakan selaras dg siklus sinodik bulan kalau semakin dekat dg karakteristik siklus tsb. dpt berupa frekuensi, amplitudo, phasa, atau durasinya yg sama.
Perubahan durasi 29 atau 30 itu dpt dikatakan sbg 'tuning', perubahan untuk menyelaraskan kalender dg siklus sinodik bulan. seperti saat mencari frekuensi radio tertentu.....semakin dekat dg frekuensi yg dituju kualitas suaranya semakin baik. Begitu jg dg kalender manusia, semakin sinkron dg siklus sinodik bulan, manusia akan semakin selaras dgnya. Dalam keselarasan itulah mesti dikaji kelebihan2 yg diperoleh manusia, dibandingkan menggunakan mthr sbg basisnya.

Salam
PHR



From: Tono Saksono <tsaksono@gmail.com>
To: Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com
Sent: Thursday, 1 December 2011, 22:40
Subject: Re: [M_S] Informasi Ibadah Sunnah Muharam 1433H

 
Sedikit koreksi :) tanngal 9-10 Muharram itu jatuhnya pada 4-5 Desember karena:
Pada 25/11/2011 ijtima terjadi pada jam 14:07
Matahari tenggelam pada jam 17:52
Bulan tenggelam pada jam 18:00
Tinggi hilal adalah sekitar 1.7 derajat.

Jadi insya Allah, pada maghrib 25/11/2011 telah masuk 1 Muharram.

Maka tg 3 Desember maghrib, insya Allah sudah masuk 9 Muharram 1433H. Kecuali hitungannya Bung Pranoto, saya enggak tau.

Semoga bermanfaat dan wassalam :)

Tono Saksono




--
htt://cis-saksono.blogspot.com





--
htt://cis-saksono.blogspot.com




__._,_.___
Recent Activity:
----------------------------------------------------------------------
"Muhammadiyah ini lain dengan Muhammadiyah yang akan datang. Maka teruslah
kamu bersekolah, menuntut ilmu pengetahuan dimana saja. Jadilah guru kembali
pada Muhammadiyah. Jadilah dokter, kembali kepada Muhammadiyah. Jadilah
Meester, insinyur dan lain-lain, dan kembalilah kepada Muhammadiyah"
(K.H. Ahmad Dahlan).

----------------------------------------------------------------------
Salurkan ZAKAT, INFAQ dan SHODAQOH anda melalui LAZIS
MUHAMMADIYAH

No. Rekening atas nama LAZIS Muhammadiyah
1. Bank BCA Central Cikini
    (zakat) 8780040077 - (infaq) 8780040051
2. BNI Syariah Cab. Jakarta Selatan
    (zakat) 00.91539400 -   (infaq) 00.91539411
3. Bank Syariah Mandiri (BSM) Cab. Thamrin
    ( Zakat) 009.0033333 -  (Infaq) 009.00666666
4. Bank Niaga Syariah
    (zakat) 520.01.00186.00.0 - (infaq) 520.01.00187.00.6
5. Bank Muamalat Indonesia Arthaloka
    (Zakat) 301.0054715
6. Bank Persyarikatan Pusat
   (zakat) 3001111110 -  (infaq) 3001112210
7. Bank Syariah Platinum Thamrin
    (zakat) 2.700.002888 -  (infaq) 2.700.002929
8. BRI cab. Cut Meutia
    (zakat) 0230-01.001403.30-9 -    (infaq) 0230-01.001404.30-5

Bantuan Kemanusiaan dan Bencana:
BNI Syariah no.rekening: 00.91539444

DONASI MELALUI SMS
a. Jadikan jum'at sebagai momentum kepedulian,
salurkan donasi anda, ketik: LM(spasi)JUMATPEDULI kirim ke 7505

b. Bantuan kemanusiaan  ketik: LM(spasi)ACK kirim ke 7505

Nilai donasi Rp. 5000, semua operator,belum termasuk PPN

email: lazis@muhammadiyah.or.id
website : www.lazismu.org
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar