OM Swastyastu,
Sulit mengubah lingkungan kalau tidak dimulai dari diri sendiri. Mari kita beri teladan tanpa mengomentari keadaannya tetapi langsung saja mengomentari postingannya. Anggota milis ini juga bermacam² kesibukan dan profesi sehingga tidak semuanya punya waktu membaca satu². Apa lagi mengomentari. Semoga diskusinya hidup dengan keinginan masing² dan bukan karena "dari pada tidak posting" :)
Tidak ditanggapi bukan berarti tidak baik. Mungkin sudah terlalu amat sangat baik sehingga setelah dibaca dimasukkan ke hati dan tidak ada yang perlu ditambah atau dikurangi. Atau mungkin topiknya terlalu jauh dari perhatian khalayak. Yah itulah milis. Jangan terlalu dirisaukan.
Semoga semua makhluk berbahagia walau tidak komentar.
OM Santih, Santih, Santih. OM,
Donny Harimurti
From: komang prasada <komangpras@yahoo.com>
To: "babadbali@yahoogroups.com" <babadbali@yahoogroups.com>
Sent: Monday, November 14, 2011 2:37 PM
Subject: Re: [babadbali] Penduduk Denpasar 60 % non Hindu
From: I Nengah Sumerta <nengah.sumerta@gmail.com>
To: babadbali@yahoogroups.com
Sent: Monday, November 14, 2011 12:34 PM
Subject: Re: [babadbali] Penduduk Denpasar 60 % non Hindu
Saya capek berdebat intuk hal yang tidak penting dengan cara yang tidak cerdas,
OM Swastyastu
Nah ini baru posting yang bertanggung jawab dan valid.
Pak Karma seyogyanya berkembang memafaatkan pembelajaran seperti ini. Dari 5 tahun yang lalu kok belum ada peningkatan.
Terus judul subjek di atas angkanya dari mana? Saya juga nara sumber Bali TV ko disuruh nanya Bali TV sih pak?
OM Santih, Santih, Santih. OM
Donny HarimurtiFrom: Bagus <oglex1972@yahoo.com>Sender: babadbali@yahoogroups.comDate: Mon, 14 Nov 2011 12:16:28 +0800ReplyTo: babadbali@yahoogroups.comSubject: Re: [babadbali] Penduduk Denpasar 60 % non HinduOm swastiastu,http://www.denpasarkota.go.id/main.php?act=jmlpendudukBerdasarkan data tahun 2010, islam 24,31%, hindu 66,36%, kristen 4,71%, katolik 2,35%, budha 2,25%.SuksmaOM Swastyastu
Bisakah pak Karma memberi address referensinya tertuisnya pak? Sensus penduduk dilakukan 10 th sekali di negara kami apakah di negara bapak tiap tahun? Atau kalau referensinya tidak tertulis mungkin ada rekaman video / audio narasumbernya?
Suxma.
OM Santih, Santih, Santih. OM
Donny HarimurtiFrom: "Karma, I Nengah [PT.Supraco Indonesia]" <inengahk@chevron.com>Sender: babadbali@yahoogroups.comDate: Mon, 14 Nov 2011 11:43:19 +0800To: <peradah-indonesia@yahoogroups.com>; <balinet@yahoogroups.com>; <babadbali@yahoogroups.com>; <suarautara@yahoogroups.com>ReplyTo: babadbali@yahoogroups.comSubject: [babadbali] Penduduk Denpasar 60 % non HinduOm SwastyastuDarma wacana di Bali TV beberapa hari yang lalu, menjelaskan bahwa ekonomi di Bali yang stabil dan situasi baliyang tentram serta toleransi orang Bali menyebabkan orang luar diam 2 masuk kebali dan bermukim dibali.Hasil sensus pendudk 2011penduduk non Hindu di Denpasar berkisar 60 %, jika penduduk non Hindu sampai 80-85%di Denpasar maka perayaan Nyepi akan dilarang dilakukan didenpasar.Maka selamat tinggallah melasti dan ngerupuk.suksemeOm Shanti 3 Om
babadbali-unsubscribe@yahoogroups.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar