Jumat, 30 September 2011

Re: [M_S] Fw: Takhrij Hadis Al-Jihad Al-Akbar (Jihad Lebih Besar)

 


--- In Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com, META MAULANA <ittaqa@...>
wrote:
>
> Penekanan saya kemarin adalah bahwa hadis ini tidak mempunyai sanad
yang baik.. kalaupun Yahya bin Ya'la itu tsiqoh tetap aja Laits dhoif.
>
> Laits
> bin Abi Sulaim, dia adalah perawi yang dipakai dalam shahih Muslim
> hanya sebagai penguat riwayat lain. Jadi, dia bukan syarat Muslim dan
> memang dia perawi yang lemah.
>
> Abu Husain
> PDPM Jogja
>
>
> --- On Thu, 9/29/11, nugon19 nugon19@... wrote:
>
> From: nugon19 nugon19@...
> Subject: Re: [M_S] Fw: Takhrij Hadis Al-Jihad Al-Akbar (Jihad Lebih
Besar)
> To: Muhammadiyah_Society@yahoogroups.com
> Date: Thursday, September 29, 2011, 8:58 AM
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>  
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> tadi malam, sambil lembur, mau cari artikel ttg hadits ini dan
terlebih perowi Yahya bin Ya'la yg Mas Maulana sampaikan...ketemu
artikel menarik
di http://alponti.multiply.com/journal/item/66/Takhrij_Hadits_Jihad_\
Besar_dan_Jihad_Kecilyg
menguatkan dugaan dari Takhrij Hadis
Al-Jihad Al-Akbar (Jihad Lebih
Besar) di http://mukhlis101.multiply.com/journal/item/349/Takhri\
j_Hadis_Al-Jihad_Al-Akbar_Jihad_Lebih_Besar

> terutama di bagian:v Yahya bin Ya'la, dapat dipastikan di sini
bahwa dia adalah Abu Al-Muhayyah At-Taimi, bukan Al-Aslami sebagaimana
disangkakan oleh Al-Albani dalam Adh-Dha'ifah (5/480). Sebab,
dalam kitab Al-Jarh wa At-Ta'dil (9/196) maupun Tahzib
Al-Kamal (32/49) kita temukan bahwa salah satu guru dari Yahya bin
Ya'la At-Taimi ini adalah Laits bin Abi Sulaim, sedangkan Al-Aslami
tidak ada nama Laits dalam daftar gurunya. Juga ketika kita melihat
daftar murid Laits bin Abi Sulaim dalam Tahdzib Al-Kamal maka akan kita
dapati nama Yahya bin Ya'la Abu Al-Muhayyah At-Taimi ini, bukan
Al-Aslami.v Yahya At-Taimi ini tsiqah, perawi yang dipakai oleh
Muslim dalam shahihnya. Yahya bin Ma'in menganggapnya tsiqah demikian
pula Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam At-taqrib serta Ibnu Hibban dalam
kitab Ats-Tsiqaat. Berbeda dengan Al-Aslami yang dha'if.v Laits bin
Abi Sulaim, dia adalah perawi yang dipakai dalam shahih Muslim hanya
sebagai penguat riwayat lain.
> Jadi, dia bukan syarat Muslim dan memang dia perawi yang lemah. Ibnu
Hajar mengatakan dalam At-Taqrib(2/32, no. 6382), "jujur tapi
hafalannya sangat tercampur dan tak bisa membedakan mana yang shahih
mana yang tidak, sehingga dia ditinggalkan." Dalam Al-Jarh wa
At-Ta'dil (7/177-179) disebutkan penilaian ulama terhadapnya panjang
lebar dan kesimpulannya dia ini bermasalah dari segi hafalan yang kacau,
meski dia sendiri sebenarnya orang jujur. Bahkan saking kacaunya dia ini
Isa bin Yunus pernah melihatnya naik ke menara untuk azan Zuhur padahal
masih siang (jauh belum masuk waktu).dan di bagian:
> Umumnya yang dianggap munkar oleh para kritikus hadits adalah
penyebutan adanya jihad besar dan jihad kecil. Akan tetapi makna bahwa
jihad melawan hawa nafsu itu sendiri adalah jihad yang paling utama
adalah shahih, sebab ada sebuah hadits shahih yang menyatakan demikian,
yaitu hadits dari Abu Dzar, Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam
bersabda,أفضل الجهاد أن تجاهد
نفسك و هواك في ذات الله
عز وجل"Jihad yang paling afdhal adalah ketika kamu berjihad
mengendalikan diri dan nafsunya untuk Allah `Azza wa
Jalla." (Dishahihkan oleh Al-Albani dalam As-Silsilah
Ash-Shahihah, no. 1496).
> Dengan demikian, hadits ini bisa dipegang dan diambil hikmahnya,
karena ada sanad yg relatif tidak begitu bermasalah. serta ada pendukung
hadits shohih semakna, bahkan analisanya merujuk ke Syeikh Al-Albani yg
menjadi rujukan dari sebagian komunitas Salafi, yg terkenal ketat dgn
Hadits Dhoif, sehingga mengundang pembicaraan dan pro-kontra bagi
pemerhati kajian hadits. 
> Tentunya hikmah yg diambil dari hadits ini, tidak menjadikan kita utk
menihilkan jihad dalam bentuk perang. Bahkan seperti Mas Noval bilang,
orang yg mau jihad dalam bentuk perang itu sudah banyak melakukan
gebrakan dgn mengalahkan sebagian besar godaan hawa nafsunya...karena
umumnya orang takut mati (ini keinginan nafsunya) sehingga enggan ikut
perang. 
> Jadi para mujahid memulai berjihad dgn hawa nafsunya agar bisa dgn
ikhlas berjihad dalam bentuk perang...kemudian kembali berjihad utk
mengendalikan hawa nafsunya setelah kembali dari perang...dan godaan
hawa nafsu setelah berperang jauh lebih besar dari sebelum berperang.
Karena keuntungan duniawi dari perang, seperti ghonimah (harta
rampasan), kekuasaan, daerah yg diduduki...bisa menggelincirkan
seseorang dari mengingat Allah atau bisa memicu orang berbuat dzholim,
tdk ikhlas dlm berperang (hanya mengejar keuntungan duniawi semata).
> itu saja tanggapan dari ane, yg awam dan ummiy.ane akhiri, dan ane tdk
memperpanjang thread utk topik ini lagi.Walloohu a'lam bis-showab.
> Wassalam,
>
>
>
> Nugon
>

__._,_.___
Recent Activity:
----------------------------------------------------------------------
"Muhammadiyah ini lain dengan Muhammadiyah yang akan datang. Maka teruslah
kamu bersekolah, menuntut ilmu pengetahuan dimana saja. Jadilah guru kembali
pada Muhammadiyah. Jadilah dokter, kembali kepada Muhammadiyah. Jadilah
Meester, insinyur dan lain-lain, dan kembalilah kepada Muhammadiyah"
(K.H. Ahmad Dahlan).

----------------------------------------------------------------------
Salurkan ZAKAT, INFAQ dan SHODAQOH anda melalui LAZIS
MUHAMMADIYAH

No. Rekening atas nama LAZIS Muhammadiyah
1. Bank BCA Central Cikini
    (zakat) 8780040077 - (infaq) 8780040051
2. BNI Syariah Cab. Jakarta Selatan
    (zakat) 00.91539400 -   (infaq) 00.91539411
3. Bank Syariah Mandiri (BSM) Cab. Thamrin
    ( Zakat) 009.0033333 -  (Infaq) 009.00666666
4. Bank Niaga Syariah
    (zakat) 520.01.00186.00.0 - (infaq) 520.01.00187.00.6
5. Bank Muamalat Indonesia Arthaloka
    (Zakat) 301.0054715
6. Bank Persyarikatan Pusat
   (zakat) 3001111110 -  (infaq) 3001112210
7. Bank Syariah Platinum Thamrin
    (zakat) 2.700.002888 -  (infaq) 2.700.002929
8. BRI cab. Cut Meutia
    (zakat) 0230-01.001403.30-9 -    (infaq) 0230-01.001404.30-5

Bantuan Kemanusiaan dan Bencana:
BNI Syariah no.rekening: 00.91539444

DONASI MELALUI SMS
a. Jadikan jum'at sebagai momentum kepedulian,
salurkan donasi anda, ketik: LM(spasi)JUMATPEDULI kirim ke 7505

b. Bantuan kemanusiaan  ketik: LM(spasi)ACK kirim ke 7505

Nilai donasi Rp. 5000, semua operator,belum termasuk PPN

email: lazis@muhammadiyah.or.id
website : www.lazismu.org
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar